MENINGGAL DIRUMAH SAKIT BHAYANGKARA TAHANAN NARKOBA POLSEK MEDAN TIMUR BERIKAN PENJELASAN MEDAN www.mediacoruption.com.19/10/2020 Kanit...
MENINGGAL DIRUMAH SAKIT BHAYANGKARA TAHANAN NARKOBA POLSEK MEDAN TIMUR BERIKAN PENJELASAN
MEDAN
www.mediacoruption.com.19/10/2020 Kanit Reskrim Polsek Medan Timur Iptu ALP Tambunan kepada wartawan Minggu sore menjelaskan sebelum tersangka yang ditangkap petugas pada 29 September 2020 itu meninggal, sebelumnya almarhum sudah mengeluh sakit.
Tahanan narkoba Polsek Medan Timur berinisial ES (40) warga Jalan Sering Kelurahan Sidorejo, Kecamatan Medan Tembung meninggal di RS Bhayangkara Medan akibat bisul di badannya, Minggu (18/10) pagi
Tepat pukul 20 : 00 wib piket penyidik pembantu mendapar pemberitahuan dari kepala penjaga tahanan Erwin Sinulingga dimana menyebutkan adanya tahanan sedang sakit ,mendapat kabar adanya tahanan yang sedang sakit langsung menghubungi penyelidik yang sedang berada dikantor guna membawa tahanan tersebut ke rumah sakit Bhayangkara medan
Tidak menunggu waktu lama penyidik langsung membawa tersangka ,setibanya dirumah sakit, tahanan diperiksa oleh dokter .dan dokter menyatakan bahwa tersangka mengalami demam tinggi dikarenakan adanya Bisul di tubuhnya .
Dokter coba mengklarifikasi dengan adanya pasien seorang tahanan dan sempat memberikan obat dan obat tersebut ditolak oleh tersangka kemudian kepolidian mrmbawa tersangka kembali ketahanan polsek medan timur .
Masih Kanit sabtu (17/19 ) berkisar pukul 19 : 30 wib ,piket penyidik pembantu Briptu Astri Risma mendapatkan keluhan dari tahanan ES bahwa ia kembali merasakan sakit dibadanya ,piket kemudian memberitahukan kepada piket penyidik unuk membawa tersangka ke rumsh sakit .
Dokter menjelaskan jika bisul di badan ES semangkin membesar dan selanjutnya dokter memberikan obat kepada tahanan dan selanjutnya tahanan kembali dibawa ke tahanan mapolsek .
Minggu sekitar pukul 09:00 Wib piket penyidik pembantu mendapat imformasi dari piket penyidik pembantu briptu Ghazy bahwa tahanan ES kembali sakit dan tersangka kembali dibawa kerumah sakit Bhayangkara dikarenakan demam tinggi dan susah bernapas dan telah keluar kotoran darah dari badannya
Dan setibanya dirumah sakit tersangka tak sadarkan diri dan langsung dibawa ke ruangan UGD untuk dilakukan pemeriksaan dan sekitar pukul 09 : 39 wib dokter pun mengatakan tersangks ES telah meninggal dunia dan kita langsung menhubungi keluarga tersangka dsn menyerahkan jasadnya guna dikebumikan .
BR MEDAN - HERI SETIAWAN.
Tidak ada komentar