Konspirasi Mutasi ASN Puskesmas Negeri Lama Mencatat Sejarah Buruk Di Kabupaten Labuhanbatu. Labuhanbatu Bilah hilir– MEDIACORUPTI...
Konspirasi Mutasi ASN Puskesmas Negeri Lama Mencatat Sejarah Buruk Di Kabupaten Labuhanbatu.
Labuhanbatu Bilah hilir–
MEDIACORUPTION.COM
Wah, wah, wah, luar biasa duka nya, salah seorang Aparatur Sipil Negara, Inisial, "RMS" bekerja di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kota Kelurahan Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, menangis saat dikonfirmasi awak media ini, Sabtu, Tanggal, (18/4/20).
Kamis, (2/4/20) Lewat via seluler, dok. Rekaman suara, RMS menceritakan awal kronologis pemutasian dirinya diduga dilatar belakangi lantaran dianggap tidak patuh dan loyal kepada pimpinan. Kapus Kelurahan Kota Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu bernama Sukiyem, S.Tr.Keb, dikabarkan menaruh kebijakan yang dianggap kontroversi hingga berujung naik kepermukaan publik.
Kapus berparas cantik itu disinyalir melontarkan kebijakan pemotongan dana Jasa Pelayanan (Jaspel) BPJS sebesar 20 persen plus uang tunai senilai Rp. 755rb kepada ASN penerima dana tersebut. Kemudian, Kapus marah saat mengetahui sejumlah ASN bawahan nya menolak kebijakan nya.
Berbuntut itulah mula malapetaka. Tiga ASN di Puskesmas Kota Kelurahan Negeri Lama di pindahtugas kan.
Kamis, (2/4/20), sekira pukul, 09.47 wib, Awak media ini meminta tanggapan Kapus Sukiyem lewat pesan Via WhatsApp. Namun, sampai sekarang Kapus berparas cantik itu enggan dimintai tanggapan. Entah apa yang merasuki dirinya.
Aneh bin ajaib. Usai berita pertama awak media indahsuaranews tayang dikomsumsi publik tiba tiba saja Kapus Sukiyem bereaksi. Sukiyem melontarkan statement pembelaan dirinya dibeberapa media online. Dalam penyampaian nya, Kapus Sukiyem menyebut bahwa isi berita yang ditulis awak media indahsuaranews tidak benar, disinyalir hoax.
Sukiyem mengaku tidak pernah melakukan pungli uang Jaspel BPJS sebesar 20 persen plus uang tunai Rp.755rb dari ASN. Kendati tersebut, lanjut Sukiyem, sudah lama ada kesepakatan bersama ASN. Nah, kalaupun ada pemotongan, uang nya digunakan untuk keberlangsungan Tenaga Kerja Sukarela (TKS) sebanyak 53 orang yang bekerja di Puskesmas Kota Kelurahan Negeri Lama. Ucap Sukiyem. Sumber. Dok. Salah satu media online.
Terkait Pemberitaan yang seimbang. Dikutip dari laman isi dibeberapa media online yang menulis penjelasan Kapus Sukiyem sangat tidak relevan. Unsur aspirasi dalam jurnalistik disinyalir tidak terpenuhi lantaran tidak memuat taanggapan konfirmasi dari sumber sejumlah ASN yang dimutasi. Tulisan tersebut dianggap tendensius, yakni, berpihak kesalah satu sumber yang ditulis.
Dari beberapa keterangan Kapus Sukiyem, dapat dipastikan Sukiyem merasa risih/terganggu, mengumbar statement berdalih membenarkan diri.
Terpisah, Sabtu, (3/4/20), Lewat sambungan seluler, Kadis Kesehatan Kabupaten Labuhanbatu, Kamal Ilham, S.Km, M.M, menanggapi isi berita pertama awak media indahsuaranews yang berjudul,
"Diduga Tak Bayar Setoran "ASN" Puskesmas Negeri Lama Dimutasi"
Dalam percakapan berdurasi lebih kurang 30 menit, Kamal Ilham, S.Km, M.M, menepis sejumlah point yang disampaikan sumber awak Media indahsuaranews. Kamal menganggap meski ada yang diluruskan.
Diakui Kamal, Pada Januari 2020, Kamal pernah melakukan sidak ke Puskesmas Kota Kelurahan Negeri Lama. Dan pada saat itu, Kamal menyempatkan diri bertanya kepada sejumlah ASN apakah ada masalah. Namun, jawaban sejumlah ASN tidak ada masalah,
Selang beberapa hari, lanjut Kamal, salah seorang ASN dipuskesmas itu menelpon saya, katanya ingin bersilaturahmi kekantor. Nah, sebagai pimpinan apa salah nya mereka datang ke kantor saya asalkan sifat nya baik baik saja. Saya mempersilahkan mereka datang kekantor saya, Cetus Kamal,
Kamal mengaku terkejut, maksud dan tujuan kedatangan sejumlah ASN bawahan nya ternyata menyampaikan keberatan terhadap Kapus Sukiyem. Yakni, Kapus Sukiyem diduga kerap membuat kebijakan yang dianggap mereka terzalimi. Seiring, Kamal pun menyarankan untuk aman aman saja, tidak baik berselisih paham. Tutur Kamal.
Kamal tidak menjelaskan secara rinci bunyi laporan keberatan sejumlah ASN Negeri Lama. Namun, sekilas dalih Kamal menjawab, ada dugaan persoalan itu dipicu lantaran perebutan jabatan untuk menjadi orang nomor satu di Puskesmas Kota Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir.
Dugaan itu diyakini Kamal, saat Kamal meminta saran kalau Sukiyem, S.Tr.Keb, diganti siapalah kira kira pengganti nya, tanya Kamal..? Selanjutnya, salah seorang ASN yang hadir dikantor Kamal menyarankan Ibu Siti Zainab, SST, patut menjadi pengganti Sukiyem. Papar Kamal.
Terkait nama Bupati Labuhanbatu, H. Andi Suhaimi, S.T, M.T, yang turut disebut sebut dalam persoalan itu. Kamal membenarkan dirinya pernah dipanggil menghadap. Bupati Andi Suhaimi memerintahkan dirinya agar segera menyelesaikan persoalan tersebut. Namun, hasil nya malah berujung pemutasian.
Pemutasian itu dijelaskan Kamal adalah hal yang lumrah, bentuk penyegaran ditubuh organisasi perangkat yang dipimpinnya. Namun, keasikan bercerita, tiga ASN yang dimutasi, disebut Kamal sebagai pembangkang, berbahaya ditubuh OPD. yakni, mengumbar cerita kesana kemari, membawa wartawan, LSM dan Lainnya, penghianat.
Kamal bersedia mengembalikan mereka ketempat tugas semula, asal berjanji membuat surat pernyataan.
Menurut Kamal, Kapus Sukiyem, S.Tr.Keb, cukup baik bekerja. Sukiyem dilantik sebelum Kamal menjabat Kadis Kesehatan. Nah, tak baik jika Sukiyem dipersoalkan. Aman aman sajalah. Ucap Kadis Kesehatan Kamal Ilham, S.Km, M.M, pada kata penutup. dok. Rekaman suara.
Kini publik terus diingatkan peristiwa mutasi tiga ASN Puskesmas Kota Kelurahan Negeri Lama, Kecamatan Bilah Hilir. Berharap Bupati H. Andi Suhaimi, S.T, M.T, kembali memanggil Kadiskes dan Kapus untuk mengembalikan tiga ASN yang di mutasi. Demikian dikabarkan.
( MC LB HN )
Tidak ada komentar