PEREDARAN ROKOK ILEGAL JENIS LUFFMAN SANGAT MERUGIKAN NEGARA DIDUGA ADA OKNUM OKNUM YANG TAK BERTANGUNG JAWAB BERMAIN MEDAN M...
PEREDARAN ROKOK ILEGAL JENIS LUFFMAN SANGAT MERUGIKAN NEGARA DIDUGA ADA OKNUM OKNUM YANG TAK BERTANGUNG JAWAB BERMAIN
MEDAN
MEDIACORUPTION.COM JUMAT.24/01.20
Peredaran rokok ilegal provinsi Sumatera Utara marak beberapa bulan belakangan ini adapun rokok tanpa cukai berjenis rokok LUFFMANDari pantauan kreu dilapangan peredaran rokok tersebut bagai penjualan sabu kucing kucingan dengan aparat penegak hukum
demikian ketatnya pengawasan yang dilakukan penegak hukum namun kok bisa lolos ada apa ?
Peredaran di sumatera utara telah sangat merugikan apalagi masyarakat dengan mu
dah apabila ingin membeli rokok di ilegal
baik dengan jumlah besar yakni pertim ataupun per slop. ironisnya aparat penegak hukum diduga terkesan membiarkan aktifitas peredaran rokok ilegal tersebut.
Seperti pada satu lokasi di jalan Rahmad hakim dimana salah satu toko milik warga
turunan diduga dengan leluasa menjual rokok tersebut tanpa ada yang menindak
baik dari petugas kepolisian maupun
dari pihak Bea cukai .
Maka aktivitas jual beli rokok ilegal yang dipasok dari luar negeri melalui perairan
bisa aman masuk ke wilayah NKRI
kondisi ini membuat kian menjamurnya
dan dijual bebas di Indonesia.
tak susah untuk membeli, dimana mana agen atau grosir rokok jenis luffman ini
karena harganya murah, jadi ramai peminatnya terutama di kota Medan
saat kreu coba bertanya kepada salah satu
masyarakat yang baru saja membeli rokok
tersebut mengatakan bang saya rokok jenis luffman ini udah lama harga hanya 10,000
dibandingkan dengan rokok lain harganya 1 banding 1 bang jadikan bisa irit bang .ucap masyarakat tersebut pada media
kepada pihak penegak Hukum segera lakukan penindakan dan jangan hanya diam saja dan jangan pula nanti masyarakat beramsumsi polisi telah dapat jatah dan pada pihak bea cukai jangan hanyabjadi penonton sejati miliaran
negara dirugikan
jadikanlah hukum sebagai tajam kebawah
dan jamgan jadikan pula hukum tumpul keatas ( BR MD )
Tidak ada komentar