gbr.dranase jln pukat VII Kel Bantan timur Medan mediacoruption 8/11/2019.13:16 Diduga proyek yang menelan anggaran ...
gbr.dranase jln pukat VII Kel
Bantan timur
Medan
mediacoruption 8/11/2019.13:16
Diduga proyek yang menelan anggaran
APBD tahun 2019 yang menelan biaya 1,150,000,000.untuk 2 lokasi seperti jln pukat VIII dan pukat VII kelurahan Bantan
timur kecamatan Medan Tembung tampak
pada gambar di atas pekerjaan tersebut banyak kejangalan yang disengaja oleh pihak pemborong ,seperti salah satu contoh
tidak adanya keterbukaan dimana papan
proyek tidak dilampirkan dalam UU no 14 tahun 2012 tentang keterbukaan informasi
publik (KIP). peraturan menteri pekerjaan umum no 12/PRT/M/2014.tentang penyelenggaraan dranase perkotaan
Pemasangan papan nama proyek dalam
permen PU no 29/2006
pemasangan papan proyek termaksud peke
jaan persiapan salah satunya adalah pemasangan papan nama proyek diharuskan sebanyaknya minimal 2 (dua) buah dengan ukuran dan penempatan yang
ditunjuk oleh direksi tehnik cara pengerja
an yang harus dilakukan berkaitan dengan
persiapan dilapangan namun sampai berita
ini terbit tak satupun papan proyek tersebut tampak dilapangan dugaan ini setelah kreu investigasi langsung dilapangan namun dari dua lokasi yang seharusnya dikerjakan dengan 1paket ternyata dijln pukat VIII belum juga dilaksanakan sampai dengan hari ini
menurut keterangan dari pengawas di
lapangan yang tak mau menyebutkan namanya bahwa kami pekerja tidak menget
ahuinya dan kami tidak tau berapa anggaran untuk membuat drenase tersebut
tutur oknum tersebut pada media saat kreu menanyakan secara langsung.
kepada bapak Kapolda Sumatera utara ini temuan dan bisa langsung diselidiki apakah pekerjaan tersebut telah sesuai mohon ditindak lanjuti.lip.01.
pemasangan papan proyek termaksud peke
jaan persiapan salah satunya adalah pemasangan papan nama proyek diharuskan sebanyaknya minimal 2 (dua) buah dengan ukuran dan penempatan yang
ditunjuk oleh direksi tehnik cara pengerja
an yang harus dilakukan berkaitan dengan
persiapan dilapangan namun sampai berita
ini terbit tak satupun papan proyek tersebut tampak dilapangan dugaan ini setelah kreu investigasi langsung dilapangan namun dari dua lokasi yang seharusnya dikerjakan dengan 1paket ternyata dijln pukat VIII belum juga dilaksanakan sampai dengan hari ini
menurut keterangan dari pengawas di
lapangan yang tak mau menyebutkan namanya bahwa kami pekerja tidak menget
ahuinya dan kami tidak tau berapa anggaran untuk membuat drenase tersebut
tutur oknum tersebut pada media saat kreu menanyakan secara langsung.
kepada bapak Kapolda Sumatera utara ini temuan dan bisa langsung diselidiki apakah pekerjaan tersebut telah sesuai mohon ditindak lanjuti.lip.01.
Tidak ada komentar